Produk Agrobisnis Bojonegoro
Salak Wedi Salak Tertinggi.
------------------------------------
Salak Merupakan salah satu produk agro yang menjadi unggulan di Bojonegoro. Namun karena buah ini berada di sekitar Desa Wedi Kecamatan Kapas maka lebih dikenal dengan nama Salak Wedi. Pohon salak sendiri banyak ditemui di hampir setiap pekarangan rumah di Desa Wedi. Bahkan juga menjalar di desa tetangganya seperti Desa Kalianyar, Tanjungharjo serta Tapelan yang juga berada di Kecamatan Kapas.
Foto : Tonny Ade Irawan SALAK WEDI : Hasil perkebunan berupa Salak Wedi dijajakan di tepi jalan sepanjang Desa Wedi Kecamatan Kapas Bojonego |
Harganya yang sangat terjangkau dengan rasanya manis, masir, renyah, segar dan besar menjadikan ciri khas salak asal Bojonegoro ini. Bahkan jika dibandingkan dengan salak lain, seperti Salak
Pondoh, kandungan air Salak Wedi lebih banyak sehingga dirasakan lebih segar. Hal inilah yang membuat Salak Wedi lebih unggul.
Keberadaan Salak Wedi sudah ada sejak ratusan tahun. Dari cerita yang berkembang di masyarakat menyebutkan bibit salak ini pertama kali dibawa
oleh seorang Ulama yang mengajarkan agama Islam di desa Wedi. Dari
bibit tersebut terus berkembang sampai dengan saat ini. Bahkan secara turun-temurun telah menjadi sumber pendapatan dan ciri khas bagi
warga Desa Wedi.
Hanya saat ini keberadaan Salak Wedi terancam hilang. Sebab warga sekitar kesulitan mengembangkan bahkan mendapatkan hasil terbaik akibat kekurangan air. Hal ini karena pengairan yang selama ini diperoleh melalui sungai kecil di sekitar desa tersebut tak lagi cukup seperti tahun-tahun sebelumnya apalagi saat musim kemarau. Biasanya salakWedi terbaik akan bisa dipetik dan dinikmati sekitar Agustus sampai dengan November atau saat memasuki musim hujan. (ade)
No comments:
Post a Comment